Senin, 07 September 2015





Minggu, 06 September 2015

BAB I
PENDAHULUAN
A.                  LATAR BELAKANG

Telah menjadi kesepakatan para ahli ilmu pengetahuan, bahwa sasaran Ilmu Pengetahuan Alam adalah alam semesta dengan segala isinya. Masalah Ilmu Pengetahuan sangat kompleks, sehingga memaksa para ilmuwan untuk bekerja keras agar dapat mendefinisikan sesuatu hal dengan tepat. Dan memaksa kami untuk bisa memaparkan dampak positif maupun negative dari perkembangan Ilmu Pengetahuan Alam atau Teknologi tersebut.
Karena seiring waktu perkembangan Ilmu Pengetahuan Alam mempunyai pengaruh yang besar terhadap perkembangan teknologi. Pada hakikatnya, teknologi merupakan alat untuk membantu manusia dalam mencapai tujuan secara ilmiah. Semakin besar teknologi yang diciptakan dan dikembangkan semakin besar dampak berupa polusi dan pencemaran yang dihasilkan. Hal ini terjadi karena tidak ada penanganan yang tepat serta penggunaan teknologi yang baik.
Tetapi walau bagaimana pun perkembangan teknologi yang semakin maju dapat dimanfaatkan dalam berbagai bidang yang dapat membantu kehidupan manusia.

B.                  RUMUSAN MASALAH
1.       Pengertian IPA dan teknologi
2.       Dampak perkembangan IPA dan Teknologi terhadap kehidupan sosial
-          Hubungan IPA dan teknologi dengan kehidupan sosial
-          Dampak terhadap pencapaian kemakmuran dan perluasan kemudahan
-          Dampak terhadap pendayagunaan sumber daya alam ( SDA )
-          Dampak iptek terhadap transportasi dan komunikasi
-          Dampak iptek terhadap peningkatan kesehatan
-          Dampak iptek terhadap sumber daya manusia ( SDM )
-          Re-evaluasi peranan IPA dan teknologi dalam kehidupan manusia
-          IPA, teknologi dan kelangsungan hidup



BAB II
PEMBAHASAN
A.                Pengertian IPA dan Teknologi
Ilmu alam (natural science) atau ilmu pengetahuan alam adalah istilah yang digunakan yang merujuk pada rumpun ilmu  dimana obyeknya  adalah benda-benda alam dengan hukum-hukum yang pasti dan umum , berlaku kapanpun dimana pun .
Sains yang di artikan sebagai proses merupakan langkah-langkah yang ditempuh para ilmuan untuk melakukan penyelidikan dalam rangka mencari penjelasan tentang gejala-gejala alam. Langkah tersebut adalah merumuskan masalah, merumuskan hipotesis, merancang eksperimen, mengumpulkan data, menganalisis dan akhimya menyimpulkan. Dari sini tampak bahwa karakteristik yang mendasar dari Sains ialah kuantifikasi artinya gejala alam dapat berbentuk kuantitas.
Sedangkan Teknologi merupakan perkembangan suatu media atau alat yang dapat digunakan dengan lebih efisien guna memproses serta mengendalikan suatu masalah. Sebagian dari kita beranggapan teknologi adalah barang atau sesuatu yang baru. Padahal, kalau kita membaca sejarah, teknologi itu telah berumur sangat panjang dan merupakan suatu gejala kontemporer. Setiap zaman memiliki teknologinya sendiri.

B.         Dampak perkembangan IPA dan Teknologi terhadap kehidupan sosial

1.             Hubungan IPA dan Teknologi Terhadap Kehidupan Manusia / Sosial.
Hubungan antara manusia dan teknologi sangat erat sekali, karena teknologi telah memberikan sumbangan besar bagi kehidupan manusia. Seperti dalam bidang transportasi, komunikasi, dan lain sebagainya. Dari sinilah mengapa banyak orang yang menyatakan bahwa hidup di zaman modern ini sulit dipisahkan dengan yang namanya teknologi. Itu karena hidup mereka sudah bergantung dan mengandalkan pada teknologi. Oleh karena itu, kita sebagai manusia tidak harus bergantung pada teknologi, karena apabila kita bergantung dan tergila-gila pada teknologi atau prestasi material, dan lalu menggunakan Simber Daya Alam (SDA) secara  tidak terkontrol dan mengabaikan penyakit kehidupan masa depan. Tanpa disadari teknologi yang telah diciptakan oleh sains modern, secara tidak langsung menjadi alat penghancur bagi kehidupan manusia, baik kehidupan sosial mereka maupun kehidupan mereka sebagai bagian dari alam semesta.


2.                  Dampak Terhadap Pencapaian Kemakmuran dan Perluasan Kemudahan

2.1  Dampak IPA dan Teknologi Terhadap Kebutuhan Pokok
Dampak atau efek dari ilmu alamiah dan teknologi yang telah dikembangkan manusia dalam rangka memenuhi kebutuhan sehingga lebih mudah dan menyenangkan dapat bersifat negatif karena menimbulkan akibat sampingan. Akibat negatif itu apabila dibiarkan akan membawa malapetaka. Oleh karena itu, manusia setelah mengetahui beberapa hasil ilmu alamiah dan teknologi, mencoba mengatasi juga dengan ilmu alamiah dan teknologi baru. Berikut dibahas dampak sehubungan dengan kebutuhan pokok antaralain:
2.1.1        Sandang
Ilmu alamiah dan teknologi telah banyak sumbangannya dalam bidang sandang. Andaikata tidak, kita barang kali masih hidup dalam zaman purba dimana manusia masih menggunakan kulit kayu atau daun-daunan sebagai penutup tubuh kita. Baik pada abad yang lalu maupun masa kini, ilmu alamiah dan teknologi telah menolong manusia dalam pengadaan sandang berupa mesin-mesin tekstil. Bila pada abad yang lalu mesin-mesin itu dapat mempercepat proses pembuatan tekstil yang umumnya masih terbuat dari kapas, maka pada abad sekarang ini ilmu alamiah dan teknologi telah mampu menyumbangkan kepada manusia serat-serat sintetis, baik yang terbuat dari pokok-pokok kayu yang diproses secara kimiawi menjadi benang (rayon) maupun dari bahan galian, misalnya hasil samping sulingan batubara dan minyak bumi menjadi serat-serat sintetis seperti poliester, polipropilen, polietilin, dan sebagainya. Dengan teknologi itu, orang tidak perlu menunggu terlalu lama hasil serta tumbuhan kapas. Dengan serat-serat sintetis itu, orang dapat membuat serat tekstil secara besar-besaran dalam waktu yang singkat. Kelemahan-kelemahan tekstil sintetis dapat dikurangi dengan teknologi nuklir seperti yang telah diterangkan sehingga hasilnya cukup nyaman sebagai bahan sandang.
Pada masa lalu orang memanfaatkan peralatan-peralatan yang sederhana untuk membuat suatu barang. Mereka belum mengenal mesin dan peralatan modern. Walaupun alat yang digunakan sederhana, tetapi cukup mempermudah pekerjaan dan dapat disebut sebagai teknologi.
a.       Teknologi tradisional
Saat ini beberapa teknologi tradisional masih digunakan. Misalnya, Profinsi jawa tengah terkenal dengan produksi tenun tradisionalnya. Kain tenun dengan menggunakan alat tenun yang terbuat dari rangkaian batang kayu. Didaerah torso, selain bertani dan berkebun, pekerjaan masyarakatnya adalah menenunkain, maka daerah torso menjadi terkenal dengan kain tenunnya. Gula merah dan kain tenunnya menggunakan cara yang tradisional, tetapi walaupun begitu hasilnya tidak kalah bagusnya. Karena mereka mengerjakan dengan cara yang sungguh-sungguh.
b.    Teknologi modern
Pemanfaatan tenaga mesin sangatlah membantu produksi. Karena dengan teknologi tersebut, waktu proses produksi dapat dihemat. Dalam waktu yang singkat, mesin-mesin modern dapat memperoses bahan-bahan baku menjadi sebuah produk / barang. Coba kita bandingkan proses penenunan kain yang dilakukan dengan tradisional dan teknologi modern.
Waktu yang digunakan untuk membuat kain menggunakan teknologi tradisional lebih lama dibandingkan dengan menggunakan teknologi modrn. Selain itu, jumlah tenaga manusia yang dibutuhkan pada teknologi modern lebih sedikit dibandingkan proses teknologi tradisional. Produk yang dihasilkan oleh teknologi modern juga lebih banyak.

Adapun jenis-jenis produksi yang menggunakan teknologi tradisional antaralain:
-       Pembuatan kain tenun tradisional
-       Pembuatan tahu tempe
-       Pembuatan kerupuk
-       Pembuatan sapu
-       Pembuatan makanan tradisional
Sedangkan jenis-jenis produksi masa kini dengan menggunakan teknologi modern antara lain adalah:
-          Makanan dalam kemasan, misalnya ikan sarden, sosis, kornet dan mie instan
-          Minuman dalam kemasan, misalnya, susu, jus buah, sirop, dan minuman ringan
-          Kain buatan pabrik
-          Barang-barang elektronik
-          Mainan anak-anak, misalnya: mobil-mobilan, boneka, dan sepeda.
Membandingkan teknologi produksi tradisional dan modern:
Teknologi produksi yang digunakan masyarakat pada masa lalu sering disebut dengan teknologi tradisional. Sementara itu teknologi yang banyak digunakan pada masa kini sering disebut sebagai teknologi modern. Sebenarnya teknologi tradisional juga masih bisa kita jumpai pada masa kini. Seperti yang telah disebutkan pada bagian sebelumnya.
Terdapat perbedaan antara teknologi tradisional dan teknologi modern. Perbedaan tersebut antara lain dapat dilihat dari bentuk, jenis, kecepatan produksi, dan cara penggunaannya, perhatikan perbandingan kedua teknologi itu didalam tabel berikut:

Teknologi sederhana
Teknologi modern
Peralatan sederhana
Peralatan canggih
Menggunakan tenaga manusia
Menggunakan tenaga mesin
Tidak menimbulkan polusi
Dapat menimbulkan polusi
Menampung banyak tenaga kerja
Menampung sedikit tenaga kerja
Produksinya lambat
Produksinya cepat
Tidak banyak mengalami hambatan
Banyak mengalami hambatan. Terutama bila terjadi kerusakan mesin.

Dampak negatif dari segala penemuan ilmu alamiah dan teknologi ini sehubungan dengan polimer sintetis yaitu bahwa bahan-bahan berupa polimer sintetis itu, yang dalam kata sehari-hari disebut “platik”, menimbulkan keuntungan dan kerugian. Keuntungannya sudah jelas kita dapat memproduksi serat tekstil untuk sandang, bahkan hampir semua kebutuhan sehari-hari yang berupa alat rumah tangga tidak luput dari penggunaan plastik sebagai bahan dasarnya. Yang menjadi masalah sekarang ialah sampah-sampah plastik itu tidak dapat dihancurkan oleh bakteri-bakteri pembusuk. Sampah-sampah lain yang berasal dari bahan alam dengan cepat dapat dihancurkan oleh bakteri pengurai. Untuk menjawab tantangan ini, kiranya perlu dapat diciptakan cabang ilmu alamiah dan teknologi yang lebih maju lagi, misalnya dengan menciptakan jenis polimer yang dapat dihancurkan oleh bakteri pembusuk dengan jalan mencampur polimer itu dengan bahan lain yang menjadi makanan bakteri pengurai. Cara lain ialah memusnakan sampah plastik itu dengan membakarnya atau mengolahnya kembali menjadi bahan plastik lagi.
2.1.2        Papan
Dalam masa yang masih tradisional pembuatan rumah sangat tergantung pada bahan-bahan yang ada di sekitarnya. Misalnya di daerah pegunungan atap dibuat dari ijuk, di daerah pantai dibuat dari daun rumbia, di daerah yang kaya akan kayu misalnya Kalimantan, orang membuat atap dari sirap, di Toraja dibuat dari bambu, sedangkan di Nusa Tenggara dibuat dari ilalang.
Pada mulanya rumah hanya sebagai tempat untuk memperoleh rasa aman, terlindung dari gangguan cuaca atau binatang, malahan mungkin dari manusia yang lain. Rumah tradisional yang dihasilkan dari bahan alami yang terdapat di sekitar tempat tinggal. Bahan bangunan rumah tradisional mudah rusak karena cuaca atau dimakan rayap, sehingga batas waktu tertentu terpaksa diperbaiki, bahkan diganti. Biasanya cukup mahal, sehingga secara ekonomis merugikan. Manusia berusaha memperoleh tempat tinggal yang aman dan nyaman. Untuk itulah dibangun rumah yang bahan-bahannya lebih tahan lama, dapat puluhan bahkan ratusan tahun. Tembok rumah dari bata yang diberi lapisan dengan bahan semen, lantai yang bahannya dari semen dalam wujud tegel atau keramik menghasilkan tempat tinggal yang kuat dan tahan lebih lama. Kini telah tercipta banyak pembangunan – pembangunan rumah mewah, gedung – gedung pencakar langit dengan apartemennya, perumahan modern, rumah susun, dsb. Untuk mencapai puncaknya, orang tidak perlu lagi meniti tangga langkah demi langkah, tetapi cukup menekan tombol dan beberapa detik kemudian sampai kelantai 60 dan seterusnya. Uraian diatas menunjukkan dampak positip ilmu alamiah dan teknologi dalam bidang papan.
Teknologi selalu mempunyai kelemahan. Sebagai contoh, dengan alat-alat modern, sekarang orang begitu mudah membabat hutan untuk bangunan untuk perabot lainnya. Apalagi dengan prinsip ekonomi untuk memperoleh keuntungan sebesar-besarnya membuat lupa, sehingga timbul akibat sampingan dari penebangan hutan yang tidak sesuai dengan kaidah-kaidah Ilmu Lingkungan. Pohon-pohon yang relatif muda yang seharusnya tidak boleh dibabat, sehingga menimbulkan akibat berantai, mulai nya erosi, pendangkalan sungai, kematian sumber air, kemerosotan kesuburan tanah, banjir dan selanjutnya rantai itu sampai pada kesengsaraan manusia itu sendiri yang sebenarnya tidak ikut secara langsung menikmati hasil hutan itu.
2.1.3        Pangan (makanan)
Pangan merupakan kebutuhan pokok makhluk hidup untuk dapat bertahan hidup. Kebutuhan ini semakin meningkat baik kualitas nya maupun kuantitas nya, sejalan dengan peningkatan jumlah penduduk.
Untuk memenuhi kebutuhan ini biasanya dilakukan dengan cara ekstensifikasi yaitu dengan memperluas lahan pertanian, dan dengan intensifikasi, yaitu dengan meningkatkan mutu melalui pemilihan bibit unggul, cara penggarapan yang lebih baik, pemeliharaan tanaman yang lebih teliti dan pengolahan pasca panen yang lebih sempurna.
Penelitian-penelitian ilmiah sejak lama telah mencoba proses-proses bahan pangan baru atau kombinasi baru bahan-bahan pangan lama, baik yang berasal dari bahan galian mineral, nonmineral maupun dari hewan atau tumbuh-tumbuhan. Tetapi juga dalam bidang pangan ini promlema yang dihadapi adalah untuk mencapai keseimbangan antara yang teknis mungkin dengan yang economis dapat dipertanggung jawabkan dan yang social dikehendaki.
Sekedar untuk mengemukakan yang teknis mungkin, berikut ini diberikan beberapa contoh yang adakalanya bersifat cukup fantastis.
a.       Alfred champagnat dari societe francaise des petroles BP di prancis telah berhasil memperoleh protein yang dapat dimakan dari bahanbaku: minyak bumi, prinsipnya ialah dengan membubuhkan pupuk dan udara kepada bahanbaku tersebut yang selanjutnya dapat ditumbuhi ragi yang merupakan lebih kurang 50%bprotein yang dapat dimakan.
b.      N.W.Pirie dari rothamsted experimental station di Inggris telah mengembangkan suatu proses untuk mengkonsentrasikan protein dari hijau pepohonan biasa yang pada umumnya pengandung 3% protein.
c.       Dibeberapa tempat didunia ini daging “Ikan” Paus dimakan orang. Berdasarkan hal ini maka Gifford B. Pinehot dari universitas Johns Hopkins (Baltimore, amerika serikat) mempunyai gagasan untuk mengadakan “peternakan ikan Paus”.
d.      Telah kita ketahui tumbuh-tumbuhan juga mengandung protein, tetapi pada umumnya protein asal nabati itu, kecuali mungkin beberapa protein dari kacang tanah, kedelai, dan biji kapas, termasuk protein tidak lengkap, oleh karena itu tidak mengandung kedelapan asam amino esensial yang diperlukan tubuh manusia.
Pada dasarnya dampak positif IPA dan Teknologi di bidang pangan telah jelas dikemukakan di muka, misalnya saja dalam memperolah bibit unggul yang banyak produksinya dalam waktu yang relatif singkat melalui nuklir. Contoh-contoh lain yaitu penggunaan mekanisasi pertanian di mana orang menganut hasil produksi yang lebih besar dengan menggunakan tenaga manusia yang relatif lebih sedikit. Sumbengan IPA dibidang pangan pun telah banyak dimanfaatkan orang misalnya dengan pemupukan yang tepat dan penguunaan bakteri yang sanggup menunjang akar-akar tanaman mengambil zat hara dengan lebih baik sehingga produksi bertambah banyak. Penggunaan bioteknologi, misalnya hormon tumbuhan yang mamapu memacu tumbuhnya daun, bunga atau buah yang jauh lebih lebat dan sebagainya, juga telah banyak diterapkan dalam dunia pertanian.
Dampak negatif dari IPA dan Teknologi juga ada, misalnya pemakaian racun pemberantasan Hama tanaman (peptisida) ternyata tidak saja dapat memberantas hama, tetapi juga membunuh hewan ternak, meracuni hasil panen, meracuni manusia itu sendiri. Nampaknya setiap penggunaan teknologi maju selalu mempunyai dampak negatif. Oleh karena itu kesadaran dan tanggung jawab manusia itu sendiri perlu ikut ditingkatkan untuk kepentingan bersama dan generasi yang akan datang.


2.2  Dampak Terhadap Pencapaian Kemakmuran Dan Perluasan Kemudahan
Sains dan teknologi membawakan kemudahan, kemakmuran, kenyamanan, sedangkan teknologi komunikasi membuat interdependensi secara global yang terus meningkat. namun demikian sains dan teknologi juga membawakan segi-segi negatif, sains dan teknologi tidak berkembang dihampa udara, ia berkembang dalam sistem masyarakat, ia berkaitan dengan sistem udara, ia berkembang dalam sistem masyarakat, ia berkaitan dengan sistem ekonomi, sistem ekonomi berlandaskan industri yang dipelopori teknologi, dan teknologi berlandaskan sains.
2.2.1             Dampak Positif Dalam Upaya Pemenuhan Kebutuhan Manusia
1)        Perkembangan IPA Dan Teknologi Dapat Mendatangkan Kemakmuran Materi
Adanya perkembangan IPA dan teknologi timbullah cabang ilmu pengetahuan baru antara lain:
a.         Penggunaan teknik kimia, orang dapat mendirikan industri kimia dasar yang dapat menghasilkan bahan-bahan dasar untuk keperluan industri lain seperti asam sulfat, asam nitrat, asam klorida, asam cuka dan lain-lain.
b.        Pengunaan teknik nuklir, orang dapat membuat reaktor nuklir yang dapat menghasilkan zat-zat radio aktif, di mana zat-zat ini dapat dimanfaatkan untuk maksud-maksud damai.
c.         Penggunaan teknik mekanik, dengan ilmu tersebut manusia dapat membuat dasain dan pembuatan bermacam-macam mesin, dari instrumen yang sangat halus sampai Lokomotif dan mesin-mesin yang sangat kompleks.
d.        Penggunaan teknik penerbangan telah demikian pesat, dari pesawat terbang yang sederhana sampai pesawat terbang mutakhir atau pesawat ruang angkasa dapat dibuat oleh para ahli.
e.         Penggunaan teknologi hutan. Seperti diketahui hutan mempunyai banyak fungsi, dapat berfungsi sebagai sumber bahan industri seperti industi kertas, kayu lapis atau bahan bangunaan, berfungsi pula sebagai penyimpanan air, sebagai objek parawisata dan dapat pula merupakan objek penelitian. Demikian pentingnya hutan maka perlu kita jaga kelestariannya. Untuk itu dengan kemajuan teknologi, sekarang telah ada teori bagaimana mengolah hutan, di mana manusia memperoleh hasil, tetapi kelestariannya tetap terjaga. Dengan demikian maka menurut fungsinya hutan dapat dibagi menjadi hutan lindung, hutan produksi, hutan suka alam dan hutan wisata. Sedangkan menurut formasinya hutan dibagi menjadi: hutan pantai, hutan payau, hutan rawa, hutan rawa gamut, hutan hujan, hutan musim.
f.         Penggunaan cabang metalurgi, metalurgi merupakan pengetrapan fisika dan kimia. Seorang ahli fisika dari jerman (Georgias Agricola) dengan bukunya yang berjudul: De Re Metallica (Concerning Metal). Di dalam bukunya tersebut diuraikan proses metalurgi mulai dari sifat-sifat logam dan metalloid sampai dengan cara penggunaanya untuk suatu proses. Dengan dukungan teori atom, teori zat padat, teori material, ikatan kimia maka metalurgi dapat berkembang dengan pesat. Orang dapat membentuk suatu campuran cat (alliase) dengan sifat-sifat yang diinginkan. Misalnya kita di pasaran dapat menjumpai bermacam-macam kualitas perunggu, hal ini karena perunggu dapat diperoleh dari campuran tembaga dan aluminium, tembaga dan mangan, tembaga, seng dan timah putih, atau tembaga dengan logam-logam yang lain. Demikian pula baja, orang dapat membuat kualitas baja sesuai dengan keperluannya. Misalnya baja untuk rel kereta api, untuk kerangka jembatan, atau untuk tiang suatu pabrik dibuat dari campuran, karbon, fosfat, sulfur dan silikon, sedangkan stainless steels suatu baja yang tahan terhadap perkaratan dan tidak mudah kusam (tetap mengkilat) yang banyak digunakan untuk alat-alat rumah tangga, mesin, peralatan listrik dan lain-lain, dimana merupakan alat yang berkualitas tinggi,. Alat tersebut dibuat dari campuran antara karbon, besi, nikel, atau khroom. Dari contoh-contoh di atas mudahlah dipahami, bahwa kegiatan tersebut akan dapat mendatangkan kemakmuran bila di kelola dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab.
2)        Perkembangan IPA dan teknologi dapat mendatangkan kemudahan hidup.
Sudah menjadi sifat dari kebanyakan manusia bila telah terpenuhi satu keinginan, maka akan timbul keinginan yang lain atau keinginan kelengkapan dari apa yang telah dicapai, dan setiap orang tidak ingin mengalami kesulitan, apalagi mengulangi kesulitan yang pernah dialami, tetapi setiap orang akan berusaha dalam setiap langkah untuk mendapatkan kemudahan. Usaha untuk mendapatkan kemudahan hidup antara lain dengan pengetrapan perkembangan IPA dan teknologi. Misalnya antara lain:
a.         Dengan teknik modern orang dapat mengendalikan aliran air sungai, dengan membuat bendungan, saluran primair dan saluran sekunder, dari pengaturan air tersebut petani mendapatkan kemudahan dalam memperoleh air. Selain untuk pertanian bendungan dapat dimanfaatkan untuk pembangkit tenaga listrik, sehingga masyarakat mendapatkan kemudahan memperoleh energy.
b.        Dengan teknik modern telah dapat dibuat bermacam-macam alat yang dapat meringankan pekerjaan seseorang. Misalnya dengan adanya kalkulator mempermudah orang menghitung, adanya mesin cuci, kompor gas/listrik, kulkas, dan alat rumah tangga elektronik yang lain mempermudah ibu-ibu rumah tangga dalam melaksanakan tugasnya.
c.         Dengan teknik modern dapat dibuat bermacam-macam media pendidikan seperti OHP, slide, film strip, TV, tape recorder dan lain-lain yang dapat mempermudah para pendidik dalam melaksanakan tugasnya.
d.        Dengan teknik modern dapat di buat bermacam-macam alat transportasi (kapal terbang, kapal laut, alat transportasi darat) dan sarana komunikasi seperti pesawat telepon, telegram, satelit, radio, TV, CB dan lain-lain. Alat-alat tersebut mempermudah berbagai bidang kegiatan, baik yang bersifat dinas/pemerintah maupun swasta. Dan masih banyak lagi contoh lain usaha yang dapat dilakukan oleh manusia dengan bermanfaatkan perkembangan IPA dan teknologi untuk mendapatkan kemudahan.
2.2.2   Dampak Negatif Yang Menyulitkan Pengendalian Diri
Disamping dampak positif dengan keberhasilan di bidang kemakmuran materi dan perluasan kemudahan yang di peroleh dengan pengetrapan dari pengembangan IPA dan teknologi, dapat pula menimbulkan dampak negatif apabila tidak dapat mengendalikan diri. Suatu Negara yang menguasai perkembangan IPA dan teknologi akan dengan cepat/lebih mudah memperoleh kemakmuran materi dibandingkan dengan Negara yang kurang mempunyai kemampuan di bidang perkembangan IPA dan teknologi. Hal ini mudah dipahami karena kalah bersaing dalam jumlah maupun mutu produksi misalnya. Akibatnya dapat menimbulkan Negara kaya dan Negara miskin. Kalau kita ambil ukuran yang lebih kecil, seorang yang mampu mendirikan suatu pabrik dengan peralatan teknologi modern akan dapat bersaing dengan seseorang yang menghasilkan barang yang sama dimana menggunakan peralatan yang sederhana. Juga penerapan teknik nuklir yang dikembangkan untuk membuat senjata mutakhir telah menimbulkan Negara super power. Negara-negara super power telah mampu membuat rudal, senjata kimia, hal mana menimbulkan kegelisahan umat manusia, karena dapat mengancam perdamaian dunia, bila masing-masing Negara tersebut tidak dapat mengendalikan diri.
1. Dampak Positif Dalam Upaya Pemenuhan Kebutuhan Manusia
a) Perkembangan IPA dan Teknologi dapat mendatangkan kemakmuran materi sehingga timbullah cabang ilmu pengetahuan baru antara lain :
teknik moderen yang terdiri dari teknik penerbangan,teknik kimia,teknik sipil,teknik nucleur,teknik listrik,teknik mekanik.
- teknologi hutan
- teknologi gedung
- matalurgi
- teknologi transportasi dll.
Dengan menggunakan cabang-cabang ilmu pengetahuan baru tersebut kita dapat memperoleh hasilnya. misal :
-Penggunaan teknik kimia,orang dapat mendirikan  industri kimia dasar yang dapat menghasilkan bahan-bahan dasar untuk keperluan industri lain seperti asam sulfat, asam nitrat, asam klorida, asam cuka dll.
-Penggunaan teknik nucleur. orang dapat membuat reactor nucleur yang dapat menghasilkan zat-zat radio aktif, dimana zat-zat ini dapat dimanfaatkan untuk maksud-maksud damai.
-Penggunaan teknik mekanik,manusia dapat membuat  desain dan  pembuatan bermacam-macam mesin.
-Penggunaan teknik penerbangan.
-Penggunaan teknik hutan.
Menurut fungsinya hutan di bagi menjadi:
1. Hutan lindung
2. Hutan produksi
3. Hutan suaka alam
4. Hutan wisata
Menurut formasinya hutan dibagi menjadi :
1. Hutan pantai
2. Hutan payau
3. Hutan rawa gambut
4. Hutan musim
5. Penggunaan cabang metallurgi ( Penetrapan KIMIA dan FISIKA ).
b) Perkembangan IPA dan Teknologi dapat mendatangkan kemudahan  hidup :
-Dapat mengendalikan aliran air sungai,dengan membuat  bendungan, saluran primer dan saluran sekunder.
-Dapat dibuat bermacam-macam media pendidikan  seperti  OHP,Slide,Film strip,TV dll, yang dapat mempermudah para pendidik dalam melaksanakan  tugasnya.
-Dapat membuat bermacam-macam alat transportasi
2. Dampak Negatif Yang Menyulitkan Pengendalian Diri
(a). Kurang adanya hubungan yang serasi antara sistem produksi,sistem ekonomi,  dan sistem ekologi sehingga dalam memproduksi hanya berpedoman pada system ekonomi, tanpa memperhatikan system ekologi.
(b). Usaha manusia menaklukan alam melalui sains dan teknologi yang semula  bertujuan untuk menyejahterakan kehidupan manusia, membuat kehidupan dibumi semakin nyaman, ternyata mengakibatkan pemusatan kekuasaan terhadap alam pada sejumlah kecil manusia dibumi.
(c) .Saling curiga antara kelompok-kelompok mengakibatkan masing-masing kelompok / negara berusaha mempersiapkan diri menghadapi segala  kemungkinan kurang menguntungkan dirinya. Hingga saat ini menumpuklah beraneka ragam senjata pemusnah yang sebenarnya dapat mengancam peradaban manusia di bumi itu sendiri,bila sampai terjadi perang total.
3.       Dampak Terhadap Pendayagunaan Sumber Daya Alam
1). Dampak Positif Tentang Keberhasilan Manusia
Minyak bumi pada saat ini masih merupakan sumber daya alam yang  paling utama Untuk memenuhi kebutuhan energi dunia. Minyak bumi itu berasal  dari fosil yang terbentuk secara alamiah dalam proses jutaan tahun lamanya yang jumlahnya juga terbatas. Pada suatu saat minyak bumi akan habis. Maka  demi kelestarian kehidupan di muka bumi, orang harus segera mencari gantinya. alternatif pengganti minyak bumi itu akan diuraikan pada bagian ini. Dan yang perlu diketahui adalah dampak negatifnya, yaitu hasil pembakaran minyak bumi itu berupa gas-gas oksida, antara lain karbondioksida yang berguna untuk fotosintesis (pembentukan zat gula atau pati pada tanaman berhijau daun dengan bantuan matahari ) dan gas karbon monoksida yang bersifat sangat beracun, yang mengakibatkan orang menjadi sesak napas.
1.  Pemanfaatan Pengembangan IPA dan teknologi Dapat untuk Menaikan Kuantitas suatu Produksi, Misalnya : Dibidang Pertanian dan dibidang industri.
2.   Pengembangan IPA dan Teknologi Dapat Menaikan Kualitas/Mutu Produksi.
Contoh :
- Pada pengolahan minyak bumi, yang semula kita mengenal bensin, sekarang kita mengenal premium dimana premium dikatakan lebih baik karena mempunyai nilai oktan yang lebih tinggi sehingga tidak mudah  cepat  merussak alat atau mesin yang menggunakan bahan bakar tersebut.
3.     Pengolahan Sumber Daya Alam Yang effektif dan Effisien Dapat  Menambah Ragam Produksi.
2) Dampak negative meningkatkan Keborosan menimbulkan pencemaran dan Limbah. Timbulnya pencemaran lingkungan. Pencemaran (polusi) ialah adanya  suatu organisme atau unsure lain kedalam suatu sumber daya misalnya :
Air, udara atau tanah, dalam kadar yang mengganggu kegunaan sumber daya itu. Hal ini sebagian besar karena kurang kesadaran kurang tanggung jawabnya para pemakai teknologi tersebut. Pencemaran (polusi) suara ialah setiap sumber suara yang melebihi kekerasan 65 db.(desi-bel).
 10 db. Bunyi pernafasan 100 db. buyi musik Klub malam
30 db. Berbisik
60 db. Percakapan sehari-hari
 120 db. Pesawat jet,175 db pesawat luar angkasa.
Polusi suara dapat menyababkan :
- Ketulian
- Kelelahan jasmani
- Kelelahan rohani
Sumber daya adalah unsur lingkungan hidup yang terdiri atas sumber daya manusia, sumber daya alam hayati, sumber daya alam non hayati dan sumber buatan.
Kalau dikelompokkan pada dasarnya sumber daya alam dapat dibagi menjadi :
a. Sumber daya manusia, dimana tercakup kuantitas, kualitas pengetahuan keterampilandan kebudayaannya juga sarana dan lembaga suadaya masyarakat.
b. Sumber daya fisik (sumber daya alam dan buatan), dapat di bedakan :
-  sumber alam hayati,yang terdiri dari flora dan fauna.
- sumber alam non hayati, meliputi tanah, air, udara, mineral.
- sumber daya strategis, iklim, energi matahari.
4.         Dampak  Terhadap Transportasi dan Komunikasi
1) Dampak positif dalam rangka keberhasilan manusia
Perkembangan IPA dan teknologi telah dapat merubah system transportasi  dan Komonikasi dalam kehidupan manusia yaitu :
a. Untuk transportasi di darat.
contoh : sepeda motor, mobil, bis, truck dan kereta api.
b. Untuk tranportasi laut.
Contoh : kapal laut DLL.
c. Untuk transportasi udara.
contoh : pesawat terbang
d. Untuk komunikasi.
Contoh : radio, TV, tape recorder, telex, radar, CB, satelit komunikasi Dll.
2) Dampak negatif
a. Pencemaran suara (kebisingan) dan pencemaran udara, yang dapat mengakibatkan kontruksi alatnya maupun karena ulah orang-orang yang kurang bertanggung jawab dalam menggunakan alat-alat tersebut.
b. Untuk mengurangi pencemaran udara akibat  pembakaran tidak sempurna,dalam tempat pembakaran dipasang pengubah katalitik seperti platina. Tetapi tidak dapat  digunakan untuk besi bertimbal, sebab timbale ini dapat meracuni platina. Untuk itu, untuk menaikan angka oktana dapat di tambahkan : Benzena, fenol, t-butil alcohol,  butil metileter, sebagai pengganti T E L  ( tetra etillead )
c. Adanya perubahan alam yang tidak estetis  Asap yang di keluarkan oleh kendaraan bermotor akan bercampur dengan debu / abu yang berterbangan di udara, hal ini akan merangsang terbentuknya oksigen nitrogen di udara, sehingga terbentuklah awan / kabut kecoklatan. Kabut kecoklatan ini akan mengganggu pandangan bagi orang-orang yang ingin menikmati ke indahan alam. Segala kenyaman yang di nikmati manusia yang memanfaatkan transportasi akan di ikuti dampak negatifnya.
5.         Dampak  Terhadap Peningkatan Kesehatan
1. Dampak Positif dalam Upaya Manusia Memberatkan Penyakit Menular
a. Perkembangan IPA dan Teknologi dapat meningkatkan Ilmu dan Fasilitas Di bidang Kedokteran,  salah satunya yaitu :
Pelayanan baru hasil kemajuan IPA dan Teknologi, contoh :
1. Pencangkokan jantung
2. pencucian darah
3. penggantian kornea mata
4. pemasangan alat pacu jantung
b. Perkembangan IPA dan Teknologi Dapat  Meningkatkan Teknologi Obat – obatan Kemajuan teknologi dibidang ke Dokteran sejalan dengan kemajuan teknologi di bidang obat  – obatan, karena ke dua bidang  tersebut tidak dapat di pisahkan.  Pengobatan dengan tranfusi darah merupakan hasil penelitian seorang ahli pathologi tahun 1910 yang menggolongkan darah manusia menjadi golongan A,B,AB dan O,dari hasil penelitiannya lebih lanjut beliau menemukan factor RH darah.
c. Perkembangan IPA dan Teknologi Dapat Untuk Memberantas Penyakit Menular.
Upaya Pencegahannya yaitu :
- diadakan teknologi pengolahan air untuk mendapatkan air bersih bagi masyarakat
- menjaga kebersihan lingkungan pemukiman
- mengadakan imunisasi terhadap penyakit menular
- melalui media hasil teknologi maju, di berikan penjelasan mengenai  penyebab, akibat dan cara pencegahan dari penyakit menular untuk mempertinggi kesadaran masyarakat akan pentingnya pengetahuan mengenai penyakit menular agar dapat terhindar dari penyakit tersebut.
2. Dampak Negatif Secara Tidak Langsung Membantu Timbulnya Penyakit tertentu kemajuan IPA dan Teknologi tidak terlepas dari dampak Negatif, yaitu timbulnya penyakit  – penyakit tertentu, baik langsung maupun tidak langsung bahkan untuk sementara ada yang masih dugaan.
- Timbulnya tenyakit asbestos yang diderita oleh karyawan pabrik asbes. Penyakit Asbesros diduga disebabkan karena didalam pabrik asbes banyak berterbangan debu yang menggandung oksida silicon.
- Timbulnya penyakit yang di sebut Teologi (kelainan bentuk) ,misalnya karena pengaruh obat penenang (Thalidomid) yang diminum seorang ibu waktu mengandung,maka setelah lahir anaknya menderita kelainan pada tubuhnya.
6.         Dampak  Terhadap Sumber Daya Manusia
1) Dampak Positif
a. Perkembangan IPA dan Teknologi dapat membuka lapangan pekerjaan baru, dimana sumber daya manusia dapat berperan,baik tenanga maupun fikiran.
b. Perkembangan IPA dan Teknologi dapat menaikan kualitas sumber daya manusia (keterampilan dan kecerdasan manusia).
2) Dampak Negatif
Pemanfaatan perkembangan IPA dan Teknologi yang tidak / kurang tepat bagi kondisi masyarakatnya tidak menambahkan lapangan pekerjaan, tetapi justru sebaliknya, dapat mempersempit lapangan pekerjaan.
Pengembangan teknologi yang mengatur prilaku manusia mengakibatkan
munculnya masalah – masalah etis sbb :
a. Penemuan teknologi yang mengatur prilaku ini menyebabkan kemampuan prilaku seseorang berubah dengan operasi dan manipulasi dalam susunan syaraf otak.
b. Pemahaman “njimet” tingkah laku manusia demi tujuan ekonomis,untung lebih banyak,menyebabkan penggunaan media (radio/tv) untuk mengatur kelakuan manusia.
c. Behavior control memunculkan masalh etis bila kelakuan seseorang dikontrol oleh teknologi dan bukan oleh manusia itu sendiri.



7.         Re-evluasi Peranan IPA dan Teknologi Dalam Kehidupan Manusia
Unit  – unit kehidupan kita ternyata berbeda-beda, baik tempat yang satu ketempat yang lain. Kehidupan yang terdapat di air akan berbeda dengan kehidupan yang terdapat didaratan. kehidupan yang terdapat disungai akan ber dilautanbeda dengan kehidupan yang terdapat di lautan. Perbedaan  – perbedaan tersebut dapat berupa perbedaan jenisnya. jumlahnya dan makhluk hidup yang ada.
a. Ditinjau dari segi makanan, ekosistem dibedakan menjadi :
1. Komponen  AUTOTROF, adalh komponen ekosistem yang mapu membuat makanannya sendiri dari bahan-bahan anorganik sederhana.
2. Komponen  HETEROTROF,adalah komponen ekosistem yang makanannya tergantung pada makhluk hidup yang lain.
b. Menurut ekosistem dapat dibedakan menjadi 2 komponen yaitu :
1. Komponen  ABIOTIK , adalah komponen ekosistem yang terdiri dari bahan kehidupan.
Contoh : tanah, air, udara, cahaya, zat organic dan anorganik.
2. Komponen atau fotogrof adalah golongan makhluk hidup yang dalam ekosistem berfungsi sebagai pemakai zat-zat makanan yang telah jadi.
DECOMPOSER atau SAPOTROF adalah golongan makhluk hidup yang dalm ekosistemnya mempunyai peranan penting untuk menguraikan kembali zat-zat organik kompleks dari makhluk-makhluk yang telah mati, menjadi zat-zat organic sederhana dan dikembalikan ke dalam lingkungan analisa dampak lingkungan merupakan hasil studi mengenai suatu kegiatan yang direncanakan terhadap keputusan. langkah-langkahnya yaitu :
1. Pembentukan tim
2. Penetapan metode
3. Membuat karangan acuan
4. Pengumpulan data
5. Penulisan laporan.
Kita telah mempelajari dampak positif maupun dan dampak negative dari adanya perkembangan IPA dan Teknologi terhadap kehidupan manusia dan lingkungannya. Dampak Negatifnya ternyata akan mengganggu keseimbangan ekosistem.
Usaha-usaha yang dapat dilakukan untuk mencegah,mengurangi / menekankan adanya dampak negatif dari perkembangan IPA dan Teknologi, misalnya :
1. Didalam mengembangkan teknologi harus memperhatikan azaz ekosistem
2. Selalu mengadakan monitoring
3. Di dalam merencanakan penggunaan dan pengembangan teknologi
4. Mengembangkan teknologi proteksi
5. Mengembangkan teknologi daur ulang
6. Mengembangkan teknologi tepat guna
Cirri-ciri nya yaitu :
- Mudah dilaksanakan / bersifat sederhana
- Bermanfaat bagi banyak orang
- Dapat meningkatkan nilai suatu sumber daya alam
- Dapat mendukung teknologi di bidang lain
- Sebai contoh penggunaan teknologi bio gas.
8.         IPA ,Teknologi dan Kelangsungan Hidup
1. usaha mencari sumber daya alam non konvensional
a. Energi Matahari
Matahari merupakan sumber energi yang tak habishabisnya. Adapun pilihan perubahan antara energi ini adalah mengubah energi cahaya menjadi energi listrik atau energi panas. Perubahan  energi cahaya menjadi energi listrik dilakukan dengan memasang fotosel yang dikenai cahaya.Fotosel adalah sel pembangkit listrik. Sedang listrik itu sendiri adalah aliran electron, sehingga sel ini harus mempunyai sifat menghasilkan electron bila dikenai cahaya. Sel semacam ini serupa dengan transistor jenis n-p.
b. energi panas bumi
Energi panas bumi disebut juga energi GEOTHERMAL yang dimanfaatkan sekarang ini adalah panas bumi yang berasal dari magma. Magma adalah bantuan cairan  / panas yang terdapat didalam / kerak bumi. Karena pengaruh geseran kerak bumi / karena tekanan, magma dapat merembes kepermukaan bumi dan di sebut lava. Lava inilah yang membentuk gunung-gunung di permukaan bumi.
c. energi angin
Angin adalah udara yang bergerak.Pergerakan udara itu disebabkan oleh perbedaan suhu. Perbedaan suhu di sebabkan oleh perbedaan daya serap panas di permukaan bumi. Jadi, selama matahari masih memancarkan sinarnya ke bumi dan bumi terdapat daratan dan lautan, maka akan terjadi perbedaan suhu dan menyebabkan terjadinya angin.
d. energi pasang surut
Adalah bentuk energi alami yang terdapat di bumi yang tidak bersumber dari cahaya matahari. Energi pasang surut itu bersumber dari tenaga  yang ditimbulkan oleh gaya tarik anatara bumi dengan bulan. Daerah pasang surut yaitu di daerah pantai,di pasang dam / bendungan.
e. energi biogas
Biogas adalah gas yang dihasilkan oleh bakteri pengurai melalui proses pembusukan / penguraian dari sisa sisa jasad  hidup misalnya sampah pertanian.
f. energi biomassa
Adalah segala jasad hidup yang dalam kaitannya dengan pengganti,biomassa yang dapat digunakan ialah yang berupa sampahsampah organic misalnya sisa-sisa produksi pertanian.
g. energi zat radioaktif
Zat radioaktif dapat memancarkan sinar (alpha) yang bermuatan listrik positif, sinar B (beta) yang bermuatan listrik negative, dan sinar J (gamma) yang tidak bermuatan listrik.
2. Jentera Genetika
Bidang Biologi di kalangan masyarakat ilmiah sejak beberapa tahun yang lalu ramai  dibicarakan tentang Jentera Genetika yang dimungkinkan dengan ditemukanya “recombinant DNA”.
Umumnya di akui dalam bidang biologi adanya 3 azaz pokok yaitu :
a. Teori evaluasi bersarkan seleksi alam
b. Teori yang mengajarkan bahwa semua organisme di bangun atas sel-sel
c. Teori khromosom dari kebakaan yaitu bahwa fungsi khromosom adalah pengendali kebakaan.
3. perluasan ruang hidup dan perluasan informatika
a. Model
- Realisme, menyangkut seberapa jauh model matematik itu bila diterjemahkan ke dalam kata-kata benar-benar dengan konsep yang diwakilinya.
- Ketepatan, yakni kemampuan model itu meramaikan perubahanperubahan yang bakal  Terjadi
- generalitas,yakni seberapa jauh model itu dapat di gunakan dalam situasi yang berbeda.
b. Kriteria dalah persyaratan yang  menggambarkan tujuan atau sasaran dalam pengambilan  keputusan. Contoh : untuk membuat disain pesawat dipilih daya angkutnya yang  besar, kecepatan yang tinggi  atau aksi radiusnya yang besar.
c. Kendala / pembatasan dalah factor-faktor yang harus di perhitungkan dalam disain atau  pengambilan keputusan.
d. Optimasi Adalah mencari solusi yang terbaik, bila masalah tersebut telah dirumuskan  dalam bentuk model dengan memperhatikan sasaran dan memperhitungkan kendala.
4. upaya manusia untuk mendapatkan sumber hidup baru
a) Bahan-bahan polimer, adalah rantai molekul yang panjang dapat diperoleh dari molekul-molekul yang pendek dengan suatu proses polimerisasi.
b) Bahan-bahan campuran,adalah bahan-bahan yang memiliki sifat-sifat metal dan diberi sekurang-kurangnya dua elemen.
c) Bahan-bahan listrik dan magnit, adalah suatu bahan yang mempunyai tahanan besar  pada  emperature rendah sedangkan pada temperature tinggi ia dapat menghantar arus.
5. upaya manusia mencari data data di luar bumi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya
a. Cara menaikannya
1. Roket di tembakan terlebih dahulu dengan mempergunakan bahan bakar oksigen  yang cair dan bensin
2. Segera setelah bahan bakar roket pertama habis dan akan terlepas maka roket kedua mulai menyala.
3. Pancar-pancar gas yang ada pada tubuh roket pada bagian yang ketiga akan   
memberikan suatu gerakan pada putaran padanya.
b. Bentuk-bentuk lintasan satelit buatan diruang angkasa. Yang dimaksud dengan ruang angkasa adalah dimana tempat ruang udara dari pada atmosfer bumi berakhir. Makin jauh kita ke atas dari permukaan bumi, udaranya makin tipis.
c. Situasi yang akan saudara  alami apabila mengarungi ruang angkasa dengan mempergunakan satelit buatan.
d. Manfaat satelit buatan
Dapat  melihat bumi seperti tampak dari suatu jarak yang dapat melihat ke angkasa raya seolah olah kita sendiri berada disana.



BAB III
PENUTUP
Kesimpulan :
Ilmu Pengetahuan Alam ialah ilmu yang membahas alam semesta dan segala isinya, sedangkan teknologi IPA adalah suatu penerapan IPA untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Teknologi dan metode ilmiah sangat berperan dalam kehidupan manusia walaupun ada pula dampak-dampaknya, baik yang negatif maupun Dampak yang Positif.

Suatu pengetahuan dapat diketahui pengetahuan yang ilmiah apabila memenuhi syarat-syarat yang lain : Objektif, metodik, sistematik dan berlaku umum satu syarat metode ilmiah yang digunakan dalam penelitian antara lain harus : berdasarkan fakta, bebas prasangka, menggunakan prinsip-prinsip analisis kompetisis dll.

Menggunakan teknologi dan IPA (Ilmu Alamiah) sangatlah tergantung pada niat manusia itu sendiri sebab disamping sangat menguntungkan dan mempermudah kegiatan manusia teknologi juga dapat merupakan malapetaka bila deigunakan untuk maksud yang tidak baik.

IPA dan teknologi memiliki, banyak dampak positif dan negatif bagi kelangsungan hidup manusia..
Dampak positifnya adalah, meningkatkan kamakmuran, misalnya dengan teknologi modern dapat diperoleh bahan dasar untuk keperluan industri mendapat bibit unggul, memanfaatkan hutan sesuai jenis dan fungsinya, mempermudah menghitung, komuniksai transportasi dsb.
Dampak Negatifnya berupa penyempitan lapangan kerja merusak lingkungan terutama untuk teknologi Nuklir yang menggunakan Zat Radioaktif serta juga menimbulkan beberapa penyakit yang baru yang sulit di obati dan berbahaya.




DAFTAR PUSTAKA